Strategi Analisis Pasar

Salah satu penyebab gagalnya suatu bisnis adalah karena kesalahan dalam menganalisa pasar. Padahal analisis pasar menjadi hal vital saat akan memulai dan mengembangkan bisnis. analisis pasar sendiri merupakan suatu analisa untuk mempelajari lebih dalam terkait pasar yang akan dimasuki, seperti kebutuhan pasar, trend yang sedang berkembang, karakteristik pasar yang akan dimasuki sampai dengan menganalisa kompetitor yang sudah ada. tujuan dalam melakukan analisis pasar sendiri yakni mengidentifikasi kebutuhan pelanggan dan menentukan langkah apa yang akan dilakukan. dalam melakukan analisis strategi pasar ada beberapa hal yang bisa anda lakukan, antara lain :

1. Tentukan target pasar

Permasalahan klasik yang dihadapi oleh para pelaku bisnis adalah menentukan target pasar dengan tepat. Kurangnya riset dan menitikberatkan “sepertinya” membuat pelaku bisnis terkesan “asal-asalan” dalam menentukan target pasar, padahal tujuan utama kita bisnis adalah terjadinya transaksi antara kita dengan pelanggan, bila belum menemukan target pasarnya kita mau jual dengan siapa?

Ada dua kunci dalam menentukan target pasar. Pertama siapa pelanggan yang akan anda sasar, dan kebutuhan pasar apa yang bisa dipenuhi oleh anda. Bila anda sudah menentukan hal tersebut maka langkah selanjutnya tinggal membuat strategi pemasaran yang tepat. So, atur jadwal untuk menentukan target pasar yang anda inginkan.

2. Perhatikan tren pasar yang sedang terjadi

Sifat pasar itu dinamis, yang mana tidak ada sesuatu yang abadi dalam bisnis. Maka, perlu yang namanya anda untuk melihat trend pasar yang sedang terjadi. Tidak sulit untuk melihatnya perhatikanlah kedua media sosial Instagram dan facebook, mana yang sedang menjadi pembahasan paling menarik. Dengan trend saat ini yang serba milenial, maka anda pun perlu memperhatikan apa yang menjadi lifestyle generasi milenial dan bagaimana bisnis anda bisa masuk kedalamnya.

3. Cari profitibilitas dari pasar yang akan dimasuki

Tidak selamanya pasar jenuh membuat keuntungan menjadi lebih kecil, begitu juga sebaliknya. Yang perlu anda lihat adalah profitibilitas dari pasar yang akan dimasuki. Maksudnya adalah apakah pasar yang anda masuki itu mampu memberikan keuntungan dan bisnis menjadi bertumbuh dan berkembang?

4. Analisa kompetitor

Setiap bisnis yang ada dipastikan akan memiliki kompetitor dalam bidang yang sejenis, ini sudah sepeti hokum alam yang berlaku dimanapun tak hanya dalam bisnis saja. Kompetitor bisnis tidak melulu berkaitan dengan ancaman, malah kompetitor bisa dijadikan sebagai peluang atau malah menjadi sumber inspirasi dalam melihat apa yang masih kurang dari produk yang akan anda jual kepada pelanggan.

Maka aspek anda dalam menganalisa kompetitor seperti apa kelebihan dan kekurangan kompetitor anda, yang kemudian di komparasi dengan bisnis anda sendir sehingga bisa membuat langkah bagaimana anda bisa memiliki keunggulan dibandingkan dengan kompetitor. Gunakan kompetitor sebagai motivasi dalam bisnis untuk selalu memberikan yang terbaik dibandingkan kompetitor anda.